Jumat, 09 Desember 2011

Cerpen.. Jangan Percaya Sama SMS Berantai

Cerpen ini Didit buatkan untuk semua readers di blog Didit. Terutama bagi yang pernah dapet SMS Berantai. SMS Berantai? Apa itu ya???...

*****

Jangan Percaya Sama SMS Berantai!

Belakangan ini, Shila sering sekali mendapat SMS berantai dari teman-temannya. Baik teman-temannya di sekolah maupun di kampungnya. Contoh SMS berantai itu begini:
Percakapan ank" SM*SH
Morgan: eh, tmn" liat deh, ank" SD srius bgt bLjrnya
Bisma: iya Lh, mrka kn brsaha agr bsa naik kls thun ini
Rangga: Kita bantu doa yuk tmen"
SM*SH: yuk
Rafael: y tuhan smoga ank" yg Lg bca sms ini bsa naik kls 100%
iLham: dg nilai yg bgus
Dicky: n bsa mencapai cita"nya
Reza: KcuaLi ank" yg gk mw sebarin sms ni ke 10 ank lainnya..
SM*SH: Amin..

Shila sering bingung kalau mendapat SMS seperti itu. Nah.. karena ia takut nggak naik kelas, akhirnya ia sebarkan SMS itu kepada 10 temannya yang lain, meskipun ia tahu bahwa pulsanya bisa-bisa habis hanya karena mengirimkan sepuluh SMS serupa kepada sepuluh orang.

#

Hari ini hari Senin. Sepulang sekolah, Shila memeriksa handphone miliknya dan ternyata ia mendapatkan sebuah SMS berantai dari salah satu teman di kampungnya yang bernama Rani.
Isi SMS itu.. begini:

Ke Pd Smua Umat Islam, hr ini Pakar eteorologi bagian Rusia, pukul 3 sore kmrn mendapati sesuatu bunyi ganjil lagi yg seperti NGAUMAN RAKSASA yg kedua kalinya dari bwh Mantel Bumi. Mnrut PARA ULAMA itu suara DAJJAL yang berusaha naik ke MUKA BUMI. Oleh karena itu kita disuruh snantiasa tdk berhenti  ADZAN & SHOLAT.
SIAPA YANG MEMBACA INI TOLONG SEBARKAN SMS INI.
Kirim kpd 20 orang. Jngn dipermainkan. LiLLahita'ala & Demi ALLAH ini Amanah. Dlm wktu 12 jam tdk dikirim, kmu akn mendapat musibah berupa:
-dibenci orang
-akan sial smpai usia 48 thn
apa arti bbrpa pulsa.
"Duh, bagaimana ini?" gumam Shila. "Apakah aku harus mengirimkan 20 SMS lagi?" tanya Shila sambil duduk di ranjangnya. "Baiklah."
Shila menyerah. Ia segera mengirimkan 20 SMS serupa ke 20 temannya. Setelah 20 SMS terkirim...
"Ah! Akhirnya...!" Shila mendesah lega. "Tanganku cukup lelah, nih," kata Shila.
Mmmm... Sepertinya ada yang aneh! Untuk apa juga aku memercayai SMS-SMS berantai yang dikirim ke HP-ku? Kan, orang yang membuat SMS itu bukanlah Tuhan. Aku tidak boleh percaya! Tapi... arrggh! Bagaimana ini? pikir Shila.

#

Esok harinya, sepulang sekolah, Shila kembali memeriksa HP-nya.

"AAAAA!!! Ada SMS berantai lagi!" teriak Shila geram.
Tiba-tiba seseorang membuka pintu kamar Shila. Ternyata orang itu adalah Ayah.
"Ada apa sih, Shila? Kok teriak-teriak?" tanya Ayah panik. Ayah duduk di ranjang Shila.
"Yah.. Shila sebel banget nih! Shila sering sekali menerima SMS berantai. Contohnya gini nih...." Shila menunjukkan kepada Ayah SMS berantai yang baru diterimanya.

Ayah mengangguk-angguk.

"Shila jangan percaya dong sama SMS begituan...," kata Ayah sambil tersenyum.
"Tapi Shila kan takut, Yah... Soalnya SMS-nya kayak mengancam, gitu, Yah," ujar Shila pelan.

Ayah memaklumi sifat anaknya itu.

"Mulai sekarang, jangan percaya sama SMS begituan lagi, ya, Shila. Ayah juga sering kok dapet SMS yang isinya begitu. Tapi walaupun Ayah hanya cuek terhadap SMS tersebut, tetap saja tidak terjadi apa-apa," jelas Ayah.

"Baiklah, Yah. Terima kasih, ya, Ayah, atas penjelasannya. Shila nggak akan percaya lagi sama SMS berantai," kata Shila. Ia menyunggingkan senyum manis di bibir mungilnya.

"Nah, gitu doooong! Jangan percaya sama SMS berantai!" seru Ayah.

Shila dan Ayah tertawa. Lalu mereka ber-toss ria.

*****

Udah dulu ya... Intinya, kalian nggak boleh percaya sama SMS berantai. Papaku aja bilang seperti itu.

Wassalamu 'alaikum wr. wb,
Dita Indah Syaharani (Didit)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

give me a coment!

Thanks for visit.. hope you like this.. don’t forget to chatting with me in my shoutmix

Jumat, 09 Desember 2011

Cerpen.. Jangan Percaya Sama SMS Berantai

Cerpen ini Didit buatkan untuk semua readers di blog Didit. Terutama bagi yang pernah dapet SMS Berantai. SMS Berantai? Apa itu ya???...

*****

Jangan Percaya Sama SMS Berantai!

Belakangan ini, Shila sering sekali mendapat SMS berantai dari teman-temannya. Baik teman-temannya di sekolah maupun di kampungnya. Contoh SMS berantai itu begini:
Percakapan ank" SM*SH
Morgan: eh, tmn" liat deh, ank" SD srius bgt bLjrnya
Bisma: iya Lh, mrka kn brsaha agr bsa naik kls thun ini
Rangga: Kita bantu doa yuk tmen"
SM*SH: yuk
Rafael: y tuhan smoga ank" yg Lg bca sms ini bsa naik kls 100%
iLham: dg nilai yg bgus
Dicky: n bsa mencapai cita"nya
Reza: KcuaLi ank" yg gk mw sebarin sms ni ke 10 ank lainnya..
SM*SH: Amin..

Shila sering bingung kalau mendapat SMS seperti itu. Nah.. karena ia takut nggak naik kelas, akhirnya ia sebarkan SMS itu kepada 10 temannya yang lain, meskipun ia tahu bahwa pulsanya bisa-bisa habis hanya karena mengirimkan sepuluh SMS serupa kepada sepuluh orang.

#

Hari ini hari Senin. Sepulang sekolah, Shila memeriksa handphone miliknya dan ternyata ia mendapatkan sebuah SMS berantai dari salah satu teman di kampungnya yang bernama Rani.
Isi SMS itu.. begini:

Ke Pd Smua Umat Islam, hr ini Pakar eteorologi bagian Rusia, pukul 3 sore kmrn mendapati sesuatu bunyi ganjil lagi yg seperti NGAUMAN RAKSASA yg kedua kalinya dari bwh Mantel Bumi. Mnrut PARA ULAMA itu suara DAJJAL yang berusaha naik ke MUKA BUMI. Oleh karena itu kita disuruh snantiasa tdk berhenti  ADZAN & SHOLAT.
SIAPA YANG MEMBACA INI TOLONG SEBARKAN SMS INI.
Kirim kpd 20 orang. Jngn dipermainkan. LiLLahita'ala & Demi ALLAH ini Amanah. Dlm wktu 12 jam tdk dikirim, kmu akn mendapat musibah berupa:
-dibenci orang
-akan sial smpai usia 48 thn
apa arti bbrpa pulsa.
"Duh, bagaimana ini?" gumam Shila. "Apakah aku harus mengirimkan 20 SMS lagi?" tanya Shila sambil duduk di ranjangnya. "Baiklah."
Shila menyerah. Ia segera mengirimkan 20 SMS serupa ke 20 temannya. Setelah 20 SMS terkirim...
"Ah! Akhirnya...!" Shila mendesah lega. "Tanganku cukup lelah, nih," kata Shila.
Mmmm... Sepertinya ada yang aneh! Untuk apa juga aku memercayai SMS-SMS berantai yang dikirim ke HP-ku? Kan, orang yang membuat SMS itu bukanlah Tuhan. Aku tidak boleh percaya! Tapi... arrggh! Bagaimana ini? pikir Shila.

#

Esok harinya, sepulang sekolah, Shila kembali memeriksa HP-nya.

"AAAAA!!! Ada SMS berantai lagi!" teriak Shila geram.
Tiba-tiba seseorang membuka pintu kamar Shila. Ternyata orang itu adalah Ayah.
"Ada apa sih, Shila? Kok teriak-teriak?" tanya Ayah panik. Ayah duduk di ranjang Shila.
"Yah.. Shila sebel banget nih! Shila sering sekali menerima SMS berantai. Contohnya gini nih...." Shila menunjukkan kepada Ayah SMS berantai yang baru diterimanya.

Ayah mengangguk-angguk.

"Shila jangan percaya dong sama SMS begituan...," kata Ayah sambil tersenyum.
"Tapi Shila kan takut, Yah... Soalnya SMS-nya kayak mengancam, gitu, Yah," ujar Shila pelan.

Ayah memaklumi sifat anaknya itu.

"Mulai sekarang, jangan percaya sama SMS begituan lagi, ya, Shila. Ayah juga sering kok dapet SMS yang isinya begitu. Tapi walaupun Ayah hanya cuek terhadap SMS tersebut, tetap saja tidak terjadi apa-apa," jelas Ayah.

"Baiklah, Yah. Terima kasih, ya, Ayah, atas penjelasannya. Shila nggak akan percaya lagi sama SMS berantai," kata Shila. Ia menyunggingkan senyum manis di bibir mungilnya.

"Nah, gitu doooong! Jangan percaya sama SMS berantai!" seru Ayah.

Shila dan Ayah tertawa. Lalu mereka ber-toss ria.

*****

Udah dulu ya... Intinya, kalian nggak boleh percaya sama SMS berantai. Papaku aja bilang seperti itu.

Wassalamu 'alaikum wr. wb,
Dita Indah Syaharani (Didit)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

give me a coment!